Inforohil.com, Bangko Pusako – Salah satu keluarga di Kepenghuluan Bangko Pusaka, Kecamatan Bangko Pusako Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) memutuskan untuk berhenti dari penerima manfaat program keluar harapan (PKH).
Dia adalah Yenti (31) Salah satu warga Dusun Suka Makmur itu mengundurkan diri dari penerima bantuan PKH karena dirinya merasa sudah mampu dan merasa masih ni lebih banyak lagi keluarga lain yang lebih membutuhkan darinya.
Keputusan itu disampaikan Yenthi langsung melalui pendamping PKH M Ridwan S Ssos, pada Senin 22 February kemarin di kediamannya sekaligus menandatangani surat pernyataan pengunduran diri.
“Agar saya kedepannya menjadi orang benar benar mampu secara pisik, karena sebagai KPM itu adalah doa agar saya tetap miskin dan tidak mampu, Alhamdulillah kali ini saya sudah mandiri dan InshaAllah ekonomi saya lebih baik lagi. Aamiin,” ungkap Yenthi.
Dikatakan Yenthi, salah satu alasannya mundur juga dikarenakan termotipasi dari penyampaian yang di lakukan dalam pertemuan setiap bulannya yang di sampaikan oleh pendanping PKH.
“Sehingga saya lebih baik mengundurkan diri dari bantuan PKH dan bantuan sembako, karena di luar sana masih ada lagi yang lebih berhak untuk mendapatkan bantuan PKH,” sebutnya.
“Saya mengundurkan diri dari bantuan ini karena sudah merasa lebih mampu dari sebelumnya,” tambah Yenthi lagi.
Sementara itu, M Ridwan memberikan apresiasi atas keberanianya untuk keluar sebagai KPM PKH. Menurut Ridwan, ini sangat patut di contoh untuk KPM lainnya, sehingga patut diberikan apresiasi atas keberaniannya keluar dari bantuan sosial. (Syawal)