• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan Pers
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
INFOROHIL.COM
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Pemerintah
  • Politik
  • Hukrim
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Pemerintah
  • Politik
  • Hukrim
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Opini
No Result
View All Result
INFOROHIL.COM
No Result
View All Result
Home Lingkungan

Pembersihan Pipa Migas Chevron Tuai Kritikan dari Warga Pematang Ibul

11 Desember 2018
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Inforohil.com, Bangko Pusako – PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) melalui sub kontraktornya PT Wahana Karsa Swandiri (WKS) melakukan pembersihan area disekitar jaringan pipa Migas di Kecamatan Tanah Putih dan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).

PT CPI melakukan hal itu untuk mengutamakan keselamatan terhadap manusia dan lingkungan serta meminimalisasi risiko terhadap keselamatan masyarakat dan perlindungan lingkungan di sekitar jaringan pipa migas.

Namun kenyataannya dilapangan hal itu tidak sesuai seperti apa yang diharapkan CPI. PT WKS dinilai asal asalan dalam pengerjaannya sehingga menuai Kritikan dari masyarakat sekitar. Pasalnya, pekerjaan yang dilakukan mereka berdapak buruk bagi warga Desa Pematang Ibul karena sebagian galian pipa minya PT CPI yang dikerjakan oleh PT WKS  dianggap tidak layak.

” Kita meminta PT WKS bekerja agar profesinolal yaa.., Jika sudah digali ditimbun lagilah bagai mana awalnya. Bukan dibiarkan menganga sekian bulan. Ini sangat mengancam keselematan kalayak banyak,”  ujar Tengku Johan dengan nada kesal,  Selasa (11/12/18).

Contohnya sebut Tengku Johan, buangan galian tanah menutup bagian jalan rumah milik warga juga sebagian jalan runtuh dan retak sehingga berlobang bisa mengancam jiwa manusia yang pertama anak- anak mereka.

” Dalam melakukan suatu pekerjaan yang kami menganggap PT WKS mengenyampingkan resiko- resiko yang ada bahkan bisa mencelakai masyarakat, sehingga kerja yang tidak profesional ini menimbulkan keresahan bagi masyarakat,” pungkas Tengku Johan. (***)

Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks
ShareTweetSend
Previous Post

Sedang Transaksi dan Hisap Sabu, Empat Pelaku Dibekuk Polisi, Segini Barbutnya

Next Post

Potret Buruk Korupsi, GERBRAK: Kita Lawan dengan Bermartabat

Next Post

Potret Buruk Korupsi, GERBRAK: Kita Lawan dengan Bermartabat

Kabar Terbaru

Negosiasi Panjang Bupati Bistaman Berbuah Manis, 10 Nelayan yang Ditahan Malaysia Dipulangkan

15 November 2025

Sindikat Pencuri Kabel di Area Migas PHR Dibongkar Polres Rohil

12 November 2025

Penunjukan Inspektur Sebagai Plt Kepala BPKAD Rohil Sudah Sesuai Aturan, Ini Penjelasan BKPSDM

11 November 2025

Janji yang Ditepati: Seragam Gratis Bupati Bistamam Bawa Senyum untuk Anak-anak Rohil

10 November 2025

Sinergi Polri dan Petani, Polsek Rimba Melintang Panen Jagung 1 Ton untuk Dukung Program Asta Cita Presiden

6 November 2025

Pastikan MBG Aman dan Higienis, Polres Rohil Cek Kesehatan Relawan SPPG

6 November 2025
INFOROHIL.COM

Copyright ©2021 InfoRohil.com. Developed with 💙 by webee

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan Pers
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Pemerintah
  • Politik
  • Hukrim
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Opini

Copyright ©2021 InfoRohil.com. Developed with 💙 by webee