![]() |
Camat Basira, Drs HM Yusuf Msi saat memberikan kata sambutan dalam acara Musrenbang tingkat kecamatan, Kamis (13/02). (foto: iloeng) |
Inforohil.com, Bagan Sinembah Raya – Camat Bagan Sinembah Raya (Basira), Drs HM Yusuf Msi menyebut ada 5 atau 6 Kepenghuluan yang belum teraliri listrik.
Hal itu diungkapkannya saat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Basira tahun 2020 untuk anggaran 2021.
“Ada 5 atau 6 kepenghuluan yang belum teraliri listrik, sebagian sudah ada jaringannya, namun belum ada arusnya, baru tiangnya saja. Maka dari itu, hal ini akan menjadi skala prioritas,” kata Yusuf.
Sebelumnya dia menyebutkan bahwa Kecamatan Basira terdiri dari 12 kepenghuluan dan 1 kelurahan dengan jumlah penduduk sekitar 20.000an dan mayoritas penduduk sebagai petani dan pekebun.
“Aktivitas pembangunan di Basira, masih minim, ekonomi rakyat saat ini sudah baik karena harga sawit cukup tinggi namun masih perlu bantuan modal, pembinaan dan pelatihan untuk peningkatan SDM,” bebernya.
Dia menyebutkan sebagai prioritas utama adalah pembangunan Jln Lintas Bagan Sinembah Raya dengan panjang bekisar 28 hingga 30 KM agar akses jalan lebih baik, kami minta di Hotmix, karena jalan itu merupakan urat nadi perekonomian masyarakat kami.
Begitu juga akses jalan menuju Kubu, Kubu Babusalam masih perlu dibangun agar masyarakat bisa dengan mudah menuju ke Kubu, Kubu Babusalam dan Panipahan dan begitu sebaliknya agar hasil kebun sawit dan ekonomi masyarakat semakin meningkat.
Beberapa jembatan di Jln lintas utama juga masih perlu dibangun, seperti di Ampain Rotan dan sekitarnya. “Rumah Layak Huni juga masih dibutuhkan, 5 atau 6 unit masing-masing kepenghuluan masih membutuhkan RLH,” sebut camat.
Pemberdayaan terhadap petani sawit, sambungnya lagi, juga perlu dukungan teknologi terbaru seperti Egrek mesin yang mana selama ini warga di Kecamatan Basira masih menggunakan manual.
“Dengan menggunakan egrek berteknologi itu, masyarakat dapat meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat dapat terjaga karena lebih menghemat tenaga,” tandasnya.
Sementara itu, Wakil ketua DPRD Rokan Hilir H Abdullah dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas kehadiran semua pihak baik OPD dan stekholder yang ada pada kesempatan ini.
Dengan apa yang sudah disampaikan pak camat program-program priotas tersebut, baik itu jalan, perumahan, dan lain sebagainya, dia berharap dalam pembahasan ini, seluruh OPD bisa menampung aspirasi masyarakat untuk dapat dilaksanakan guna kesejahteraan masyarakat Rohil pada umumnya.
“Kepenghuluan Bagan Sinembah merupakan tempat kelahiran saya, sampai sekarang belum memiliki kantor, padahal desa itu des tertua dalam 3 kecamatan, Bagan Sinembah (induk) Bagan Sinembah Raya dan Balai Jaya. saya pribadi mohon kepada dinas terkait agar diprioritaskan,” tukasnya.
Dan pada kesempatan itu politisi Partai Golkar itu juga menyinggung bahwa prgram untuk tahun 2020 sebentar lagi sudah berjalan.
“Kami berharap masyarakat terlebih pemerintah kepenghuluan untuk kawal program itu, karena tanpa adanya pengawasan dari bapak-bapak, itu akan sia-sia,” harapnya. (iloeng)
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks