• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan Pers
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
INFOROHIL.COM
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Pemerintah
  • Politik
  • Hukrim
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Pemerintah
  • Politik
  • Hukrim
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Opini
No Result
View All Result
INFOROHIL.COM
No Result
View All Result
Home Uncategorized

Longmarch Dari Medan ke Jakarta, 111 buruh Pelindo l Singgah di Mesjid Annur Bagan Batu

28 Januari 2017
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

BAGANBATU – Seratus sebelas buruh PT. Pelindo 1 Belawanan  yang melakukan berjalan kaki (long march) dari Medan ke Jakarta (berencana ke istana negara menemui presiden Joko Widodo) pada Jum’at sore 27/1 terlihat singgah dan beristirahat di kompleks Mesjid An-Nur Bagan Batu‎.

Para buruh ini merasa sudah diperlakukan tidak adil oleh PT Pelindo I. Setelah belasan tahun bekerja, mereka tak kunjung diangkat menjadi karyawan, bahkan dipindah menjadi tenaga outsourcing.

“Kita ingin mengadu pada Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo mengenai teman-teman yang sudah belasan tahun bekerja di bawah naungan Koperasi Karyawan Pelabuhan (Kopkarpel), pada akhir tahun lalu, 2016, mereka dipindahkan lagi menjadi outsourcing,” kata Ketua Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) Kota Medan, April Waruwu, yang menjadi koordinator longmarch ke Jakarta.

Secara organisasi, lanjut April, mereka menolak karena melanggar aturan dan tidak pernah disoasialisaskan kepada mereka. “Inti dari aksi ini kita meminta kepada presiden Jokowi untuk mengangkat mereka (para peserta Long March, red) menjadi karyawan tetap di PT. Pelindo 1,” lanjut April Waruwu lagi.

Selain itu ‎pihaknya juga melalui aksi ini juga ingin menuntut haknya yang tidak dibayarkan oleh PT. Pelindo 1. “Kami meminta kelebihan jam kerja selama seminggu ada yang 12 ada yang 24 jam itu tidak dibayarkan, padahal jam kerja selama seminggu itu kan 40 jam, jadi kelebihannya itu harusnya dihitung lembur ini tidak pernah dibayarkan oleh perusahaan kami,” ujarnya lagi.

Sebelum melakukan aksi longmarch ini pihak buruh yang tergabung di dalam SBSI ini sudah pernah mengadakan aksi demo menuntut hal seperti tersebut di atas namun ironisnya tidak ditanggapi samasekali. “Mulai 2 Januari sampai 12 Januari (2017) kami melakukan  aksi di depan PT. Pelindo 1 (belawan) namun tak satupun dari pihak manajemen PT. Pelindo 1 menemui kami bahkan melarang kami disitu, kami ambil sikap adakan longmarch dari medan ke Jakarta untuk menemui presiden untuk meminta diangkat menjadi karyawan tetap, Pelindo ll sudah berhasil Pelindo lll juga sudah berhasil tapi mereka tidak melakukan aksi Longmarch seperti ini,” papar April.

Dikisahkan April bahwa beberapa waktu lalu saat masih dalam perjalanan longmarch  ianya dihubungi dari pihak kementerian tenaga kerja untuk mengajak bertemu di Pekan Baru namun ia‎nya menolak dan tetap bersikukuh untuk terus melanjutkan aksi long march hingga ke istana negara (Jakarta, red).

“Dari kementerian ada menghubungi kami mengajak bertemu di Pekan Baru, kok kenapa baru sekarang dihubungi sewaktu kami mengadakan aksi di depan Pelindo 1 satupun nggak ada yang mempedulikan, apa karena sudah tersebar luas di media makanya baru sibuk mereka, pokoknya kami akan terus berjalan sampai ke Jakarta kami tidak berhenti sampai keinginan kami dipenuhi,” ujarnya mengisahkan.

Ditambahkannya bahwa pihaknya tidak akan berhenti menggelar aksi di depan istana negara sampai para buruh Pelindo 1 diangkat menjadi karyawan. “Kami tidak akan berhenti sampai kapanpun sebelumnya keinginan kami dipenuhi, SBSI dibawah kepemimpinan Bapak Mukhtar Pakpahan sudah menunggu kami di Jakarta,” tegasnya.

Rombongan buruh memulai perjalannya dari Kantor Pelindo I, Jalan Kratatau, Medan, sekitar pukul 08.30 WIB tanggal 20 Januari 2016 yang lalu. Di sana mereka dilepas keluarga dan kerabatnya.

Rombongan rencananya akan melintasi jalur timur Jalan Lintas Sumatera. “Jaraknya diperkirakan 2.000 Km dan diharapkan dapat kita tempuh selama 1 bulan,” sebut April.

Dalam persiapan perjalanan itu sudah matang. Mereka sudah mempersiapkan perbekalan, mobil komando hingga ambulans. (Sitorus)

Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks
ShareTweetSend
Previous Post

Laka Lantas L 300 Vs Avanza di Balam, 3 Orang Tewas

Next Post

Aparatur dan perangkat Kepenghuluan Bangko Lestari Bentuk Arisan

Next Post

Aparatur dan perangkat Kepenghuluan Bangko Lestari Bentuk Arisan

Kabar Terbaru

APBD-P Kabupaten Rohil Disahkan Sebesar Rp 2,4 Triliun

APBD-P Kabupaten Rohil Disahkan Sebesar Rp 2,4 Triliun

30 September 2023
Dapat Hibah Tanah dari Warga, Koramil 02 Tanah Putih Akan Bangun Pos Babinsa Secara Swadaya

Dapat Hibah Tanah dari Warga, Koramil 02 Tanah Putih Akan Bangun Pos Babinsa Secara Swadaya

29 September 2023
Hadirkan Ustadz Dari Ibu Kota, Pemkab Rohil Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Hadirkan Ustadz Dari Ibu Kota, Pemkab Rohil Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

28 September 2023
Bupati Rohil Pimpin Apel Akbar Perangkat Desa se-Kabupaten Rohil 

Bupati Rohil Pimpin Apel Akbar Perangkat Desa se-Kabupaten Rohil 

28 September 2023
Dewi Juliani Sambangi Kediaman Tokoh PDI-P di Bagan Batu

Dewi Juliani Sambangi Kediaman Tokoh PDI-P di Bagan Batu

27 September 2023
Diikuti Ratusan Karya, PHR Umumkan Pemenang PENA 2023

Diikuti Ratusan Karya, PHR Umumkan Pemenang PENA 2023

27 September 2023
INFOROHIL.COM

Copyright ©2021 InfoRohil.com. Developed with 💙 by webee

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan Pers
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Riau
  • Pemerintah
  • Politik
  • Hukrim
  • Lingkungan
  • Peristiwa
  • Opini

Copyright ©2021 InfoRohil.com. Developed with 💙 by webee