Kolase foto pelaku dan barang bukti saat diamankan di Mapolsek Bagan Sinembah. |
Inforohil.com, Bagan Batu – Baru saja keluar menghirup udara bebas dari Penjara beberapa hari yang lalu, dua pria remaja ini kembali melakukan aksi pencurian.
Namun aksi keduanya gagal saat akan berupaya melakukan pencurian sepeda motor di parkiran Mesjid Fastabiqul Khairat jalan Lintas Riau Sumut Km 38 Kelurahan Balai Jaya Kota Kecamatan Balai Jaya Kabupaten Rokan Hilir.
Informasi yang dirangkum, Jumat 12/7 kedua remaja yang diduga akan melakukan upaya pencurian sepeda motor jemaah mesjid tersebut masing masing, EW (16) warga jalan Kapuas Kepenghuluan Bagan Batu dan TS (17) warga jalan Sukarame, Kepenghuluan Bagan Batu Kecamatan Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir.
Kapolres Rokan Hilir AKBP Sigit Adiwuryanto SIK MH yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Bagan Sinembah Kompol H Asmar yang disampaikan Kanit Reskrim Iptu Nur Rahim SIK menjelaskan bahwa upaya percobaan pencurian sepeda motor itu dilakukan pada Kamis 11/7 sekira pukul 20.00 Wib.
Dijelaskan Kanit, terungkapnya upaya pencurian yang dilakukan kedua remaja ini berawal bermula pada saat para jemaah sedang melaksanakan Sholat Isya.
Ketika itu, Junaidi selaku pelapor yang memiliki sepeda motor jenis Yamaha Bison dengan nomor Plat BK 2476 JAA mengetahui bahwa sepeda motor miliknya gagal dicuri dari temannya.
Teman pelapor yang bernama Hamzah dan Bangkit ini menceritakan awal kejadian, bahwa saat teman pelapor lainnya yang bernama Samsul akan melaksanakan sholat Isya di masjid Fastabqul Khairat tersebut.
Dan saat Samsul akan mengambil air wudhu, ia melihat dua orang yang mencurigakan masuk kedalam areal parkir halaman mesjid, karna waktu itu Samsul sendiri, ia menunggu saja sambil mengawasi kedua pria itu.
Tak lama, teman Samsul yang bernama Bangkit keluar mesjid usai melaksanakan sholat Isya. Samsul pun meminta Bangkit untuk mengawasi gerak gerik kedua pria yang mencurigakan itu bergantian, lalu Samsul menunaikan shalat.
Sehabis Sholat, Samsul melihat kedua pria itu sudah ditanyai oleh teman lainnya yang bernama Hamzah dan Bangkit. Ia pun mendekat dan ikut menanyai kedua pria itu.
Ketika ditanya, kedua pria tersebut berbelit-belit, karena berbelit belit, kemudian ketiga jemaah memeriksa dan menggeledah isi kantong kedua remaja itu. Dan dari pria yang memakai celana pendek yang belakangan diketahui berinisial TS ditemukan kunci leter T di kantong celananya.
Setelah menemukan kunci leter T yang dicurigai dipergunakan untuk melakukan pencurian sepeda motor, akhirnya kedua pemuda itu mengaku bahwa mereka berniat akan mencuri sepeda motor milik pelapor dan bahkan sudah sempat dihampiri dan di pegangi mereka.
Setelah kedua pria itu mengakui rencana jahat mereka, ketiga jemaah mesjid tersebut memberitahukan kepada Bhabinkamtibmas Balai Jaya dan mengamankannya.
Selanjutnya, Junaidi melaporkan kejadian itu ke Polsek Bagan Sinembah untuk pengusutan lebih lanjut. “Saat ini kedua remaja itu sudah kita amankan bersama barang bukti berupa Kunci Leter T dan sepeda motor Revo yang digunakan keduanya untuk melakukan kejahatannya,” ungkap Kanit dan mengatakan bahwa pihaknya sedang mendalami kemungkinan kasus lain yang diduga dilakukan para pelaku. (iloeng)