Inforohil.com, Bagan Batu – Sebuah postingan di sosial media Facebook tentang oknum Polantas Sumatera Utara (Sumut) yang melaksanakan Razia di jalan lintas Riau-Sumut kembali viral. Kali ini postingan Netizen asal Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Gun Ambarita. Yang mana, pada saat itu, ia berencana hendak menuju” ke kota Rantau Prapat dari Bagan Batu.
Gun Ambarita dalam postingannya pada Selasa (18/12) siang mengaku kesal karena razia Polantas tersebut berada di puncak tanjakan, tepatnya di jalan lintas Riau-Sumut disekitar Perkebunan kelapa sawit PTPN III, kecamatan Torgamba kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Dimana, pada saat memacu kendaraan, Gun Ambarita mengaku berada dikecepatan 80 Km/jam. Begitu di puncak tanjakan, tiba-tiba ia diberhentikan oleh oknum Polantas dan menyuruh menepikan mobil yang ia kendarai.
Ironisnya, Gun Ambarita dalam postingannya mencoba bertanya kepada petugas kenapa tidak ada tanda-tanda seperti plank bahwa ada aktivitas razia, oknum petugas Polantas tersebut bukannya menjawab malah menanyakan perlengkapan lainnya. Padahal diawalnya, oknum Polantas tersebut ketika ditanya Gun Ambarita razia apa, dijawab pemeriksaan surat-surat kendaraan.
Karena lengkap, pengendara warga kecamatan Bagan Sinembah kabupaten Rohil itupun dipersilahkan petugas untuk melanjutkan perjalanan.
Berikut kisahnya yang ditulis dalam postingan yang viral di facebook siang tadi.
“Ceritaku pagi tadi.. (kejadian serupa di waktu lampau)
Sekitar pukul 9 pagi meluncur dari Bagan batu menuju R.prapat. Setiba di areal perkebunan Torgamba dikagetkan munculnya sekawanan pak Polantas karena tiba2 terlihat setelah berada di puncak tanjakan. Aku pacu mobil dgn kecepatan 80km/jam. Dan terpaksa berhenti mendadak karena di berhentikan Petugas yg berdiri tepat di depan mobilku. Dan mengarahkan untuk menepi.
Polantas: Selamat pagi pak…
Aku: Tak ku jawab.. (diam serasa jengkel) dan bertanya ini razia apa pak?
Polantas: Pemeriksaan surat2 pak.. coba tunjukkan surat2 ya pak.
Aku: Sambil memberikan surat SIM dan STNK aku bertanya, kenapa gak ada tanda2 Razia nya pak?
Polantas: Sambil melihat surat2 dia bilang “Bapak turun dulu..!!”…
Aku: semakin jengkel…dan bertanya-tanya
Polantas: Sembari mencocok kan STNK dengan plat nomor, coba tunjukkan perlengkapan P3K, Segitiga, Dan Racun api!!
Aku: dengan kesal (pertanyaan kunci blom di jawab) kutunjukkan semua perlengkapan yg sudah memang tersedia setiap aku akan berkendara keluar kota. Lalu ku tanya kembali “kenapa gak ada tanda2 operasi razia nya pak..??”
Polantas:( serasa jengkel juga dia kayaknya).. Kalo bapak tanya itu!! coba tunjukkan peralatan ban serap, dongkrak dan kunci rodanya pak…!! Biar agak lama dikit… (Seperti berusaha mencari celah kesalahanku)
Aku: Loh…tadi cuma razia surat2…!! Kenapa semua diperiksa?? (Nada keras) ( semua yg kena stop melihat ke arah ku) Itu bapak lihat sendiri…!! Ban serap di bawah, dongkrak di bagasi belakang (sambil buka bagasi) , bapak periksa sendiri.
Polantas: Bapak Tunjukkin aja semua nya pak..!!
Aku: (Sambil mencari peralatan yg di maksud) dan belum ketemu tiba2..
Polantas: udah pak silahkan jalan…(padahal yg di minta belum ketemu) 😀
Aku: udah?? (Sembari menutup bagasi sedikit keras)
Aku tanya lagi.. kenapa gak ada tanda2 nya pak..? Kalo aku sampai nabrak gimana? (Soalnya posisi razia tidak terlihat kalo dari arah Bagan batu karena berada di puncak tanjakan) lalu dia jawab..
Polantas: Batas kecepatan kan ada … Katanya.
40km/jam. (Bisa kalian bayangkan 40km/jam di jalan lintas, kapan sampainya)
Aku: Ini jalan umum pak…!! Bukan jalan Kota.. kecepatan ku pun cuma 80km/jam.
Kalo sampai nabrak aku juga yg disalahkan.
Polantas:@#@??*”%©
Aku: Masuk mobil, starter mobil dan berlalu sambil cekrekkk… cekrekkk… (Emosi Mie Seblak level 15)
Saya sebagai pengguna jalan yg taat undang2 dan peraturan merasa kurang nyaman dengan operasi razia mereka yang tidak sesuai SOP.
Buat pengendara yang lintas kearah Sumatera Utara, lengkapi kendaraan anda dan surat2 anda, agar tidak ada celah buat mereka untuk melakukan pungli.” tulisnya.
Hingga berita ini diterbitkan, postingan tersebut sudah dibagikan lebih 100 kali dan mendapat 170an komentar dan 400an like. (iloeng)
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks