 |
| Camat Balai Jaya Samsuhir dan Danpos Pelda S Manurung bersama tim lainnya saat Patroli Karlahut di Balam Sempurna, Sabtu (07/03). (Foto: Koramil 03/Bgs) |
Inforohil.com, Balai Jaya - Meski beberapa hari belakangan di wilayah Kabupaten Rokan Hilir diguyur hujan, tiga pilar Kecamatan Balai Jaya tetap melaksanakan Patroli Kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) di wilayah Kepenghuluan Balam Sempurna, Sabtu (07/03/2020).
Patroli Karlahut itu dipimpin langsung oleh Camat Balai Jaya Samsuhir S.Pd, sementara dari unsur TNI dipimpin oleh Danpos Ramil 03/Bgs Balai Jaya Pelda S Manurung dan Bhabinkamtibmas, Aiptu Wilken Siregar.
"Dari hasil giat patroli itu, tidak ditemukan titik api di lokasi, sebab beberapa hari belakangan wilayah kita diguyur hujan," kata Danramil 03/Bgs Kapten Inf Y Mendrofa.
Dikatakan Danramil, patroli itu tetap dilaksanakan walaupun saat ini masih sering turun hujan. Hal itu tentunya untuk mengingatkan warga agar tidak membuka kebun dengan cara membakar.
"Selain pelaku dapat dipidana dengan ancaman penjara 5 tahun dan denda 5 Milyar, juga dapat menimbulkan kabut asap yang merugikan kesehatan masyarakat lain," ungkapnya.
Dimana, lanjut Danramil lagi selain melaksanakan patroli, pada kesempatan itu tim Subsatgas Kecamatan Balai Jaya juga mensosialisasikan tentang pencegahan Karlahut.
"Karena setiap musim kemarau tiba, kita selalu was-was kalau dimanfaatkan oleh masyarakat untuk membersihkan lahan dengan cara membakar," terang Alfarisi.
Padahal, masih katanya lagi dampak negatif yang diakibatkan membakar itu sangat besar dibandingkan manfaatnya, baik itu untuk manusia maupun makhluk hidup lainnya.
"Yang paling jelas dengan adanya titik api, dikhawatirkan merembet dan semakin besar. Dan kalau sudah besar tentu akan menimbulkan asap sehingga kesehatan menjadi terganggu dan yang paling penting lagi kehidupan hayati juga akan terganggu," tandasnya. (iloeng)
