 |
| Fazrul Hidayat Lubis bersama istrinya (dok. Pri) |
Inforohil.com, Bagan Batu – Wabah Demam Berdarah atau DBD yang melanda beberapa desa atau kepenghuluan di Kecamatan Bagan Sinembah Raya (Basira) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau, anggota DPRD Rohil Fazrul Hidayat Lubis angkat bicara.
Dia menyikapi serius terkait permasalahan itu dan meminta pihak Puskesmas mengambil sikap dengan cara melakukan fogging atau pengasapan di rumah warga.
“Ya, secara pribadi sudah saya sampaikan kepada pihak Puskesmas Bortrem untuk menindaklanjuti hal itu,” kata Fazrul saat ditemui awak media di Bagan Batu, Ahad (1/12/2019) petang.
“Jadi saya minta, puskesmas Basira (Bortrem) sigap, cepat dan tanggap terkait persoalan DBD itu dan berkoordinasi dengan dinas kesehatan. Karena untuk saat ini alat tidak ada, daripada menyewa, kebetulan di rumah ada, kami pinjamkan,” imbuhnya.
Mewabahnya DBD, lanjut Fazrul dengan tidak adanya alat fogging. Dia pun menyayangkan Puskesmas Bortrem belum memiliki alat fogging dan ia juga mendengar bahwa obat atau zat untuk fogging itu terbatas.
“Tentu saja itu menjadi pertanyaan kenapa sudah ada Puskesmas tapi alat fogging belum ada, hal itu ibarat orang mau suntik tapi tidak ada alat suntiknya,” imbuhnya kesal.
Dia menyebutkan sampai saat ini, di Kepenghuluan Bagan Sinembah yang merupakan desa ia tinggal, terdapat dua orang yang terjangkit, di Kepenghuluan Salak ada 1 orang dan kepenghuluan lainnya.
“Sebenarnya ini bukan bidang saya, kebetulan terjadi di daerah saya, saya hanya prihatin,” akunya Fazrul.
Dan kedepannya, ia akan berkoordinasi dengan rekan DPRD komisi D bagian kesehatan untuk memfasilitasi pihak Puskesmas terkait penanganan wabah DBD dengan dinas kesehatan agar alat fogging di Puskesmas Bortrem segera dianggarkan.
“Insya Allah kita akan bawa nanti di kabupaten dan berkoordinasi dengan komisi D, jangan sampai nantinya ada yang terjangkit lagi,” kesalnya.
Sementara itu Kepala Puskesmas Bortrem dr Sri Purwati Ningsih yang dikonfirmasi melalui pesan aplikasi Whatsapp membenarkan hal itu.
“Ya, besok kami fogging ke Bagan Sinembah, kami pinjam (alat fogging) desa,” jawabnya dan menyebutkan jumlah warga yang terjangkit di bulan November ada sebanyak 5 orang untuk Kecamatan Bagan Sinembah Raya.
Kepala dinas kesehatan Hj Dahniar yang dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp belum merespon dan memberikan keterangan terkait hal tersebut diatas. (iloeng)
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks
