Inforohil.com, Bagansiapiapi – Setelah dua bulan lamanya, ahirnya Kepolisian Sektor Bangko berhasil menangkap MH (50) pelaku yang membakar istri dan dua anaknya serta pembantu di Simpang Kuntilanak Dusun Mekar Jaya RT/RW 08/04 Kepenghuluan Sungai Besar Kecamatan Pekaitan, Rohil.
Berdasarkan hasil penyilidikan, Kapolsek Bangko James Rianov Rajagukguk menjelaskan, karena dihantui rasa takut, tersangka MH melakukan pindah pindah tempat mulai dari Mahato Rohul sampai ke Dolok Sanggul, Sumut.
Mengetahui keberadaan MH di Dolok Sanggul, pihak Polsek Bangko melakukan koordinasi dengan Polsek Dolok Sanggul untuk melakukan penangkapan. Dan saat ini MH telah mendekam di tahanan Polsek Bangko usai penangkapan itu.
Dijelaskan Kapolsek, periswa itu berawal dari cekcok soal rumah tangga antara tersangka MH dan istrinya Purnama Napitupulu (korban) dirumah mereka yang kebetulan toko kelontong, dan sempat terjadi siram siraman pakai bensin.
Spontan saat iti MH langsung membakar toko kelontong mereka. Sementara istrinya langsung lari kebelakang untuk menyelamatkan anaknya yang sedang tidur. Namun api begitu cepat membesar dan menewaskan empat orang.
Adapun korban meninggal, Purnama Br Napitupulu (43) dan kedua anaknya Horas Pandapotan (7), Melati (5) serta pembantunya, Emi br Napitupulu (35) hangus dan meninggal dunia akibat kebakaran tersebut.
“Melihat keadaan itu, MH dengan membawa sepeda motor langsung melarikan diri,” jelas James.
Diberitakan sebelumnya, Dimana, Mangisi Panjaitan saksi pertama kali melihat kebakaran dari depan rumah korban, saat itu ia melakukan pertolongan membantu korban untuk memadamkan api. Namun pada saat melakukan pertolongan membantu korban untuk memadamkan api, di TKP, ia melihat suami korban, MH keluar dari dalam rumah dan mengeluarkan sepeda motor.
Saat itu, saksi Mangisi Panjaitan hendak mendekati MH, namun malah pergi menjauh dan meninggalkan lokasi kebakaran dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Nmax BM 3357 PY. (syawal)
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar dan Share Artikel Ini. Tks
