Inforohil.com, Bagan Sinembah – Mahasiswa dari kelompok 202 KKN DR 2021 UINSU ikut bergotongroyong program Kamis Bersih yang dilaksanakan di Dusun Simpang Pujud Kepenghuluan Bahtera Makmur Kecamatan Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Kamis (22/06/2021) pagi kemarin.
Hadir dalam giat itu Camat Bagan Sinembah Sakinah SSTP Msi, Pjs Datuk Penghulu Bahtera Makmur Muhammad Hasby.
Dalam kegiatan itu terdapat beberapa aliansi Mahasiswa/i yang berhadir untuk melaksanakan dan membantu gotong royong, yaitu:
1. Himbas Medan (Himpunan Mahasiswa Bagan Sinembah)
2. Ipmbs Pekanbaru (Ikatan Pelajar Mahasiswa Bagan Sinembah)
3. Karang Taruna Bagan Sinembah
4. KKN DR 202 UINSU (Mahasiswa yang melaksanakan KKN, Kelompok 202)
5. Mahasiswa KKN dari UINSUSKA Riau.
Ketua HIMBAS Medan, Aulia Amri Ginting mengatakan, kegiatan hari Kamis kemarin itu sangat baik dilakukan, selain untuk membersihkan lingkungan, juga mengembalikan jati diri bangsa Indonesia yaitu jiwa gotong royong.
“Dan semoga program ini bukan hanya sampai 100 hari kerja bupati saja, kalau bisa ini menjadi program kerja bupati sampai kapan pun, karena rasa peduli lingkungan masyarakat saat ini sudah berkurang, dan kurang nya sosialisasi pemerintah terhadap kegiatan Kamis bersih ini, sehingga masyarakat banyak yang belum sadar untuk ikut serta dalam kegiatan ini,”
Amri menambahkan, mungkin dari kepala kepala desa bisa mengeluarkan himbauan kepada setiap RT/RW untuk melakukan kegiatan Kamis bersih ini setiap Minggu-nya.
Senada, kordinator Sosial dan Kemasyarakatan Kelompok 202 KKN DR UINSU 2021, Zulfikar Shidiq mengatakan bahwa dalam kegiatan ini terdapat beberapa keutamaan yang penuh makna.
Diantaranya, mempererat silahturahmi antar masyarakat Bagan Sinembah. Hal ini bisa dilihat dari segi Kebersamaan yang membangun untuk saling membantu satu sama lain tanpa memandang tingkatan derajat.
Selanjutnya mendapatkan jaringan (kenalan) sosial masyarakat. Dalam hal ini himpunan Mahasiswa yang mengikuti kegiatan saling berkenalan dan menjalin timbal balik sebuah hubungan interaksi yang bermakna.
“Ketiga, Lingkungan yang menjadi bersih dan sehat. Selain membersihkan rumput yang terdapat di pinggir jalan Simpang Pujud, para Mahasiswa dan yang lainnya menimbun jalan yang berlubang hingga tertutup dengan rata di sekitar jalan tersebut,” ujar Zulfikar Shidiq.
Dalam kegiatan ini semua mematuhi protokol kesehatan yang sedang berlangsung dan tidak ada pihak yang terganggu akan kegiatan gotong royong saat berlangsung. (rilis)
