 |
| Kopda PA Simanjuntak saat mendampingi tim media periksa kesehatan TKI yang baru kembali dari negara tetangga, Labuhan Papan, TPTM, Sabtu (21/03). (Foto: Koramil 02/TP) |
Inforohil.com, TPTM - Guna mengantisipasi menyebarnya virus Corona atau Covid19 , TNI-Polri dan tim Medis Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan (TPTM) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) melaksanakan pemeriksaan terhadap Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang baru pulang dari luar negeri.
Babinsa Koramil 02/TP Kopda PA Simanjuntak, Bhabinkamtibmas Bripka T. Tampubolon dan Sekcam Tanah Putih Tanjung Melawan ibu Yuli serta Datuk Penghulu Labuhan Papan Sunardi Amked, melakukan pendampingan pemeriksaan kesehatan TKI yang dilakukan tim medis dari Puskesmas Tanah Putih Tanjung Melawan, dr Suaidah Rambe, dr M Hasibuan.
Pemeriksaan itu dilakukan di rumah Hendra, di RT 07 RW 02 Kepenghuluan Labuhan Papan, Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan, Sabtu (21/03/2020) malam.
Danramil 02/TP Kapten Inf Khairul Anwar kepada wartawan disampaikan melalui Bati Tuud Pelda Lukas Joko mengatakan bahwa tindakan petugas kesehatan itu dilakukan guna mengantisipasi penyebaran virus Corona pada para TKI tersebut dan kemudian melakukan pemantauan selama 14 hari.
"Memberikan arahan agar jangan banyak ke tempat keramamaian masyarakat dan menghindari kontak bersentuhan dengan orang lain," kata Pelda Lukas.
Selain itu juga terhadap para TKI yang baru kembali dari negara tetangga, diberikan Edukatsi untuk meningkatkan kebersihan dengan selalu mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan diupayakan kalau keluar rumah harus memakai masker.
"Jika merasakan gejala Corona seperti badan panas, batuk, insfluenza, agar segera periksa ke dokter Puskesmas Tanah Putih," tukasnya.
Dan hasil pengecekan dari petugas kesehatan yang didampingi anggota Babinsa dan polsek bersama Intasi terkait tersebut, orang yang baru pulang dari Malaysia di Kepenghuluan Labuhan Papan dinyatakan sehat.
"Alhamdulillah TKI yang diperiksa dalam keadaan sehat," ungkapnya.
Pelda Lukas Joko juga menambahkan bahwa dengan petugas selalu sigap mengidentifikasi warga yang baru pulang dari luar negeri kemudian melaksanakan pengecekan terhadap kesehatan/penyakit corona yang mungkin terbawa dari luar negri.
"Supaya sedini mungkin bisa terdeteksi untuk ditangani atau diobati, guna mencegah masuknya penyakit tersebut di wilayah kita," tandasnya. (rls)
